Aku dibalik Buku-bukuku :D

 “Books are my friends, my companions. They make me laugh and cry and find meaning in life.” ― Christoper Paolini

Buku buatku harta paling berharga dan guru paling bijak setelah pengalaman. Buku itu punya segudang cerita dan memiliki seni dan sejarah. Dari sejak aku kecil waktu sebelum sekolah keluarga mengenalkanku sebuah buku tepatnya komik doraemon. Aku suka sekali melihat gambar-gambarnya meski saat itu aku belum bisa membaca huruf-huruf didalam komik tersebut. Sehingga hanya memahami cerita dari gambar-gambar yang tersedia. 

Karena komik doraemon yang dibelikan ayah itu aku tertarik untuk belajar membaca dan mulai mengeja. Hal itu gak terlalu sulit dan satu tahun dari aku belajar membaca aku bisa lancar membaca. Umurku sekitar 5 tahun waktu itu.  Aku senang membaca komik. Beberapa komik favoritku itu adalah paman gober, doraemon, conan, dan Slam dunk. 

Aku sudah kelas 3 SD dan aku sudah mulai tertarik melihat novel novel yang aku baca pertama itu goosebumps novel misteri yang kalau setelah membacanya suka takut sendiri. ahaha. Waktu kelas 3 SD itu aku sakit dirawat dirumah sakit sekitar 2-3 bulan aku di rawat dirumah sakit. Karena bosan dan tidak ada kerjaan, bukannya membaca buku pelajaran malah baca goosebumps haha. 

Kebiasaan itu semakin menjadi saat smp. Karena kebiasaan itu sudah jadi racun aliah lebih suka baca novel dan komik ketimbang belajar, jadi ortuku menyita semua buku huhuhu. Bukunya di umpetin entah kemana sampe detik ini gak ada. Entah di sumbang entah dikemanain. Dan setiap ketauan beli buku novel atau komik selalu di rampas huhu. Akhirnya kapok beli-beli jadinya lari ke taman bacaan. Disana aku bisa sewa komik dan novel dan lokasinya dekat juga dengan SMPku jadi aku pulang sekolah bisa pinjam dulu. Ada keinginan ingin membuat taman bacaan waktu itu ^_^ dan suka baca komik di tempat jg. soalnya kalau baca komik bisa satu jam satu buku. jadi sayang kalau harus dibawa pulang hehe. Karena harga pinjem dibawa pulang dan baca di tempat lebih murah baca di tempat untuk komik. Kalau novel baru di bawa pulang tiap weekend pasti pinjem minimal 3 novel. Bisa begadang umpet-umpetan ama nyokap buat baca novel yang udah di pinjem.

Well, skarang karena udah lulus SMK dan punya uang sendiri mulai lagi ngumpulin beli novel novel dan buku buku berbobot yang bagus. Dari SMK jg sebenernya dah beli cuman dasar anak sekolah buku dipinjem orang-orang muter dan gak balik lagi. 

Surga dunia itu menurutku buku hehe. Karena sekarang ada e-book buku kayaknya udah gak sebanyak dulu peminatnya, udah langka. Tapi keinginan buat punya perpus sendiri dengan berbagai macam jenis gendre buku tetep ada dan tetep ingin di wujudin meskipun orang-orang lebih milih e-book.

Yu kumpulin lagi berbagai macam buku :)