Monday, November 19, 2012

Kotak Misteri

Kuberlari dan terjebak di sebuah lorong gelap dan pengap.

Ada seberkas cahaya di ujung jalan yang kulihat.

Ku jalan terseok-seok mencoba terus berjalan di kegelapan ini menuju cahaya di ujung jalan itu.

Ku sampai di ujung jalan, dengan susah payah ku berada di tempat terindah yang tak kusadari semua itu ilusi.

Di tempat itu terlalu indah untuk berfikir ada bahaya mengancam.

Makanan dan minuman tersedia disitu dilengkapi dengan beberapa mainan yang tak membuatku sendirian.

Akhirnya ku mencari cari tempat apa ini hingga aku tak sadar aku terlena dengan kemewahan tempat itu.

Di balik semak-semak terdapat sebuah kotak hitam yang tersembunyi rapih.

Dengan rasa penasaran ku buka kotak itu.

Ternyata ada harga yang harus ku tebus untuk tinggal di dalam surga yang nyaman ini.

Ku kehilangan arah lupa pada diri sendiri, tak ingat siapa diriku.

Ku coba tuk kembali tapi tempat ini menjeratku.

Mengambil semua kemampuanku yang seharusnya kusadari tempat ini berbahaya.

Kini aku tak punya apa-apa aku bukan siapa-siapa.

Aku hanya tersesat, dan aku tak bisa mencari jalan pulang.

Tempat ini menjeratku begitu kuat hingga aku melupakan diriku yang sejati.

Entah butuh berapa lama untukku bisa bertahan dan kembali pulang kepada apa yang seharusnya ku sebut Rumah.

Ini ilusi yang sangat nyata selama perjalananku.

Ilusi yang sangat berat untukku bisa melepaskannya.



No comments:

Post a Comment